MODUL AJAR
KURIKULUM MERDEKA
Institusi : _______________________________
Nama Penyusun : _______________________________
NIK : _______________________________
Mata pelajaran : Matematika
Fase F, Kelas / Semester : XII (Dua Belas) / I (Ganjil)
, MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
MATEMATIKA FASE F KELAS XII
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : .....................................
Institusi : .....................................
Tahun Penyusunan : Tahun 20 ...
Jenjang Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Fase F, Kelas / Semester : XII (Dua Belas) / I (Ganjil)
Bab 1 : Transformasi Fungsi
Subbab : 1.1 Translasi
Kata Kunci : Transformasi fungsi linear, transformasi
fungsi kuadrat, transformasi fungsi
eksponensial, translasi, refleksi, dilatasi, rotasi.
6 JP x 3 Pertemuan (2 x 45 menit)
Alokasi Waktu :
Capaian Pembelajaran Fase F
Pada akhir fase F, peserta didik dapat memodelkan pinjaman dan investasi dengan
bunga majemuk dan anuitas. Mereka dapat menyatakan data dalam bentuk matriks,
dan menentukan fungsi invers, komposisi fungsi dan transformasi fungsi untuk
memodelkan situasi dunia nyata. Mereka dapat menerapkan teorema tentang
lingkaran, dan menentukan panjang busur dan luas juring lingkaran untuk
menyelesaikan masalah. Mereka juga dapat melakukan proses penyelidikan statistika
untuk data bivariat dan mengevaluasi berbagai laporan berbasis statistik.
Fase F berdasarkan elemen.
Elemen Capaian Pembelajaran
Aljabar and Fungsi Di akhir fase F, peserta didik dapat menyatakan data
dalam bentuk matriks. Mereka dapat menentukan fungsi
invers, komposisi fungsi, dan transformasi fungsi untuk
memodelkan situasi dunia nyata menggunakan fungsi
yang sesuai (linear, kuadrat, eksponensial).
B. KOMPETENSI AWAL
Sebelum memulai materi tentang transformasi fungsi, guru diharapkan dapat
menginformasikan pengalaman belajar siswa setelah mempelajari Bab 1 ini.
, 1. Siswa dapat mempelajari informasi yang sebelumnya pernah dipelajari terkait
materi transformasi geometri.
2. Siswa dapat melakukan kegiatan eksplorasi berdasarkan instruksi yang disajikan
pada buku siswa.
3. Siswa dapat memahami teori dan konsep transformasi (translasi, refleksi, dilatasi,
dan rotasi).
4. Siswa dapat mengembangkan kemampuannya dengan melakukan kegiatan berpikir
kritis, berpikir kreatif, berkomunikasi, berdiskusi, mencoba, berefleksi,
mengerjakan projek, dan menggunakan teknologi.
5. Siswa dapat mengimplementasikan pengetahuannya dalam menyelesaikan
permasalahan matematika terkait transformasi fungsi dalam kehidupan sehari-hari.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
▪ Bernalar, Kreatif.
D. SARANA DAN PRASARANA
▪ Pensil berwarna dan kertas berpetak
▪ Mistar (penggaris) dan jangka, gambar grafik fungsi linear, fungsi kuadrat, dan
fungsi eksponen
▪ Aplikasi pendukung seperti Geogebra, Maple, FX Draw 6
▪ Lingkungan, teman, dan lembar kegiatan projek.
E. TARGET PESERTA DIDIK
▪ Peserta didik reguler/tipikal
F. MODEL PEMBELAJARAN
▪ Model Pembelajaran Tatap Muka.
▪ Model Pembelajaran Berbasis Penemuan (Discovery Learning)
▪ Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
▪ Model Pembelajaran Berbasis Projek (Project Based Learning)
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran Bab :
1. Memahami transformasi pada suatu fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi
eksponen
2. Menentukan transformasi translasi pada suatu fungsi
3. Menentukan transformasi refleksi pada suatu fungsi
4. Menentukan transformasi dilatasi pada suatu fungsi
, 5. Menentukan transformasi rotasi pada suatu fungsi
6. Menentukan kombinasi transformasi pada suatu fungsi.
Tujuan Pembelajaran Subbab :
12.1.1. Memahami bentuk translasi pada suatu fungsi (linear, kuadrat, dan eksponen)
12.1.2. Menganalisis hubungan antar-transformasi
12.1.3. Mengeksplorasi hubungan dari suatu transformasi
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Kemampuan siswa dalam menentukan transformasi fungsi baik berupa translasi pada
fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi eksponen.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
▪ Bagaimana hasil bayangan translasi dari suatu fungsi?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
❖ Guru mengucapkan salam pembuka, mengecek kehadiran peserta didik, berdoa
untuk ,memulai pembelajaran.
❖ Guru menanyakan kabar kepada peserta didik.
Apersepsi
❖ Kegiatan diawali dengan mengajak siswa untuk mengingat kembali materi
terkait transformasi geometri yang sudah dipelajari ketika duduk di bangku
SMP, khususnya transformasi tentang translasi, refleksi, rotasi, dan dilatasi.
❖ Selanjutnya, guru mengajak siswa untuk mengingat kembali manfaat
transformasi dalam kehidupan sehari-hari, serta menemukan contoh lainyang
merupakan penerapan transformasi utamanya, transformasi fungsi, memahami
dan menentukan transformasi fungsi yang digunakan (translasi, refleksi, rotasi,
dan dilatasi).
❖ Guru diharapkan dapat memancing siswa untuk mengingat kembali prosedur
dalam memahami dan mempelajari terkait materi transformasi.
Berikut ditunjukkan prosedur dan rangkuman yang dapat digunakan oleh guru
dalam melaksanakan kegiatan apersepsi.
1. Transformasi adalah perubahan posisi dan atau ukuran suatu objek, baik
berupa titik, garis, kurva, ataupun bidang.
2. Translasi adalah transformasi yang memindahkan titik-titik dengan arah dan
jarak tertentu atau biasa disebut pergeseran.
KURIKULUM MERDEKA
Institusi : _______________________________
Nama Penyusun : _______________________________
NIK : _______________________________
Mata pelajaran : Matematika
Fase F, Kelas / Semester : XII (Dua Belas) / I (Ganjil)
, MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
MATEMATIKA FASE F KELAS XII
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : .....................................
Institusi : .....................................
Tahun Penyusunan : Tahun 20 ...
Jenjang Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Fase F, Kelas / Semester : XII (Dua Belas) / I (Ganjil)
Bab 1 : Transformasi Fungsi
Subbab : 1.1 Translasi
Kata Kunci : Transformasi fungsi linear, transformasi
fungsi kuadrat, transformasi fungsi
eksponensial, translasi, refleksi, dilatasi, rotasi.
6 JP x 3 Pertemuan (2 x 45 menit)
Alokasi Waktu :
Capaian Pembelajaran Fase F
Pada akhir fase F, peserta didik dapat memodelkan pinjaman dan investasi dengan
bunga majemuk dan anuitas. Mereka dapat menyatakan data dalam bentuk matriks,
dan menentukan fungsi invers, komposisi fungsi dan transformasi fungsi untuk
memodelkan situasi dunia nyata. Mereka dapat menerapkan teorema tentang
lingkaran, dan menentukan panjang busur dan luas juring lingkaran untuk
menyelesaikan masalah. Mereka juga dapat melakukan proses penyelidikan statistika
untuk data bivariat dan mengevaluasi berbagai laporan berbasis statistik.
Fase F berdasarkan elemen.
Elemen Capaian Pembelajaran
Aljabar and Fungsi Di akhir fase F, peserta didik dapat menyatakan data
dalam bentuk matriks. Mereka dapat menentukan fungsi
invers, komposisi fungsi, dan transformasi fungsi untuk
memodelkan situasi dunia nyata menggunakan fungsi
yang sesuai (linear, kuadrat, eksponensial).
B. KOMPETENSI AWAL
Sebelum memulai materi tentang transformasi fungsi, guru diharapkan dapat
menginformasikan pengalaman belajar siswa setelah mempelajari Bab 1 ini.
, 1. Siswa dapat mempelajari informasi yang sebelumnya pernah dipelajari terkait
materi transformasi geometri.
2. Siswa dapat melakukan kegiatan eksplorasi berdasarkan instruksi yang disajikan
pada buku siswa.
3. Siswa dapat memahami teori dan konsep transformasi (translasi, refleksi, dilatasi,
dan rotasi).
4. Siswa dapat mengembangkan kemampuannya dengan melakukan kegiatan berpikir
kritis, berpikir kreatif, berkomunikasi, berdiskusi, mencoba, berefleksi,
mengerjakan projek, dan menggunakan teknologi.
5. Siswa dapat mengimplementasikan pengetahuannya dalam menyelesaikan
permasalahan matematika terkait transformasi fungsi dalam kehidupan sehari-hari.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
▪ Bernalar, Kreatif.
D. SARANA DAN PRASARANA
▪ Pensil berwarna dan kertas berpetak
▪ Mistar (penggaris) dan jangka, gambar grafik fungsi linear, fungsi kuadrat, dan
fungsi eksponen
▪ Aplikasi pendukung seperti Geogebra, Maple, FX Draw 6
▪ Lingkungan, teman, dan lembar kegiatan projek.
E. TARGET PESERTA DIDIK
▪ Peserta didik reguler/tipikal
F. MODEL PEMBELAJARAN
▪ Model Pembelajaran Tatap Muka.
▪ Model Pembelajaran Berbasis Penemuan (Discovery Learning)
▪ Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
▪ Model Pembelajaran Berbasis Projek (Project Based Learning)
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran Bab :
1. Memahami transformasi pada suatu fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi
eksponen
2. Menentukan transformasi translasi pada suatu fungsi
3. Menentukan transformasi refleksi pada suatu fungsi
4. Menentukan transformasi dilatasi pada suatu fungsi
, 5. Menentukan transformasi rotasi pada suatu fungsi
6. Menentukan kombinasi transformasi pada suatu fungsi.
Tujuan Pembelajaran Subbab :
12.1.1. Memahami bentuk translasi pada suatu fungsi (linear, kuadrat, dan eksponen)
12.1.2. Menganalisis hubungan antar-transformasi
12.1.3. Mengeksplorasi hubungan dari suatu transformasi
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Kemampuan siswa dalam menentukan transformasi fungsi baik berupa translasi pada
fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi eksponen.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
▪ Bagaimana hasil bayangan translasi dari suatu fungsi?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
❖ Guru mengucapkan salam pembuka, mengecek kehadiran peserta didik, berdoa
untuk ,memulai pembelajaran.
❖ Guru menanyakan kabar kepada peserta didik.
Apersepsi
❖ Kegiatan diawali dengan mengajak siswa untuk mengingat kembali materi
terkait transformasi geometri yang sudah dipelajari ketika duduk di bangku
SMP, khususnya transformasi tentang translasi, refleksi, rotasi, dan dilatasi.
❖ Selanjutnya, guru mengajak siswa untuk mengingat kembali manfaat
transformasi dalam kehidupan sehari-hari, serta menemukan contoh lainyang
merupakan penerapan transformasi utamanya, transformasi fungsi, memahami
dan menentukan transformasi fungsi yang digunakan (translasi, refleksi, rotasi,
dan dilatasi).
❖ Guru diharapkan dapat memancing siswa untuk mengingat kembali prosedur
dalam memahami dan mempelajari terkait materi transformasi.
Berikut ditunjukkan prosedur dan rangkuman yang dapat digunakan oleh guru
dalam melaksanakan kegiatan apersepsi.
1. Transformasi adalah perubahan posisi dan atau ukuran suatu objek, baik
berupa titik, garis, kurva, ataupun bidang.
2. Translasi adalah transformasi yang memindahkan titik-titik dengan arah dan
jarak tertentu atau biasa disebut pergeseran.